Agnes Monica
(Dialihkan
dari Agnes monica)
Agnes Monica
|
|
Latar belakang
|
|
Nama lahir
|
Agnes
Monica Muljoto
|
Lahir
|
|
Jenis Musik
|
|
Pekerjaan
|
|
Instrumen
|
|
Tahun aktif
|
1992–sekarang
|
Perusahaan rekaman
|
|
Agama
|
Katolik
|
Situs resmi
|
Agnes Monica
Muljoto (lahir di Jakarta, 1 Juli 1986; umur 25 tahun)
adalah seorang penyanyi dan artis berkebangsaan Indonesia. Ia
memulai kariernya di industri hiburan pada usia enam tahun sebagai seorang
penyanyi cilik. Agnes telah merilis tiga album anak-anak yang berhasil
mengantarkan namanya ke deretan penyanyi cilik populer di era 1990-an. Selain
bernyanyi, ia juga menjadi presenter di beberapa acara televisi anak-anak. Saat
menginjak usia remaja, Agnes mulai terjun ke dunia seni peran. Penampilannya di
sinetron Pernikahan Dini (2001) berhasil
melambungkan namanya. Agnes kemudian membintangi sederet sinetron yang
menjadikannya artis remaja dengan bayaran termahal saat itu.
Pada tahun
2003, Agnes merilis album dewasa pertamanya yang berjudul And the Story Goes, yang kembali melejitkan
namanya di industri musik Indonesia. Kesuksesannya di tanah air mendorong Agnes
memasang target untuk bisa berkarier di kancah internasional. Pada album
keduanya yang dirilis pada tahun 2005, Whaddup
A'..?!, ia menggandeng penyanyi asal Amerika Serikat Keith
Martin untuk berkolaborasi. Agnes juga terlibat dalam syuting dua serial
drama Asia, The Hospital dan Romance In the White House di Taiwan.
Agnes
berhasil meraih penghargaan dua tahun berturut-turut atas penampilannya di
ajang Asia Song Festival di Seoul, Korea
Selatan, pada tahun 2008 dan 2009. Pada album ketiganya, Sacredly Agnezious (2009), Agnes mulai
terlibat sebagai produser dan penulis
lagu. Pada tahun 2010, ia diangkat sebagai salah satu juri pada ajang
pencarian bakat Indonesian Idol. Agnes juga menjadi salah satu
pemandu acara pada karpet merah pegelaran American Music Awards 2010 di Los Angeles,
Amerika
Serikat.
Seiring
dengan melesatnya Agnes ke puncak popularitas, penampilan dan gaya berbusananya
menjadi tren di kalangan anak muda. Selain sukses secara komersial, Agnes
merupakan penyanyi dengan jumlah penghargaan paling banyak di Indonesia. Ia
telah memenangkan puluhan trofi, termasuk di antaranya sepuluh Anugerah Musik Indonesia, tujuh Panasonic
Awards, dan empat MTV Indonesia Awards. Selain itu, Agnes telah
dipercaya menjadi duta anti narkoba se-Asia serta duta MTV EXIT dalam
memberantas perdagangan manusia.
Kehidupan dan karier
1986–2002: Masa kecil dan awal karier
Yess!, album duet Agnes bersama Eza Yayang yang dirilis tahun
1995.
Agnes Monica
Muljoto dilahirkan di Jakarta pada tanggal 1 Juli 1986. Ia merupakan anak bungsu
dari pasangan Jenny Siswono dan Ricky Suprapto.
Ia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Steve Muljoto yang kemudian menjadi
manajernya.
Agnes menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD Tarakanita Jakarta, kemudian
melanjutkan pendidikannya ke SLTP Pelita Harapan.
Di sekolahnya, Agnes merupakan siswi yang berprestasi di bidang akademik dan
sering menerima beasiswa, meskipun ia juga disibukan dengan aktivitas luar
sekolah seperti kursus piano, bahasa Inggris, seluncur es,
dan bulu
tangkis.
Bakat Agnes di bidang seni sudah telihat sejak ia masih kanak-kanak, khususnya
bidang tarik suara. Selain ditempa di gereja, Agnes juga ikut kursus vokal di
beberapa tempat.
Saat
menginjak usia enam tahun, Agnes memulai kariernya sebagai penyanyi cilik dan
merekam album anak-anak pertamanya yang diberi judul Si Meong.
Nama Agnes melambung sebagai penyanyi cilik saat ia merilis album keduanya pada
tahun 1995 yaitu Yess!,
yang merupakan album duet bersama Eza Yayang. Album tersebut dinobatkan sebagai
"Album Anak-Anak Terbaik" pada tahun 1999.
Album lain yang telah dirilis Agnes yaitu Bala-Bala.
Ketiga album tersebut berhasil melejitkan Agnes ke jajaran penyanyi cilik
terpopuler di era 1990-an.
Selain bernyanyi dan merilis album, Agnes juga menjadi presenter acara
anak-anak yaitu Video Anak Anteve (VAN) di Anteve, Tralala-Trilili
di RCTI, dan Diva
Romeo di Trans
TV. Agnes berhasil meraih penghargaan Panasonic
Awards untuk "Pembawa Acara Anak-Anak Terfavorit" selama dua
tahun berturut, 1999 dan 2000.
Menginjak
usia remaja, Agnes mulai terjun ke dunia seni peran, dimulai dengan
penampilannya di sinetron Lupus Millenia dan Mr. Hologram pada
tahun 1999.
Pada tahun itu, Agnes berhasil menempati urutan pertama jajak pendapat artis
beranjak remaja terbaik versi artiscilik.com.
Pada tahun 2000, Agnes menjadi pemeran utama di sinetron Pernikahan Dini bersama Sahrul
Gunawan. Sinetron inilah yang berhasil melambungkan nama Agnes dan
menghapus citranya sebagai seorang artis cilik.
Akting Agnes di sinetron tersebut berhasil meraih penghargaan "Aktris
Terfavorit" pada Panasonic Awards pada tahun 2001 dan 2002, serta
SCTV Awards sebagai "Aktris Ngetop" pada tahun 2002.
Selain itu, Agnes juga menyanyikan dua lagu ciptaan Melly
Goeslaw berjudul "Pernikahan Dini" dan "Seputih Hati"
sebagai lagu tema sinetron Pernikahan Dini. Kedua lagu tersebut
merupakan penampilan pertama Agnes sejak kemunculannya sebagai penyanyi cilik
beberapa tahun silam. Kedua lagu tersebut telah dirilis dalam album kompilasi
bertajuk Love
Theme (2001).
Sepanjang tahun 2002, Agnes telah membintangi tiga judul sinetron, yaitu Ciuman
Pertama, Kejar Daku Kau Ku Tangkap, dan Amanda.
Ia juga berkolaborasi dengan penyanyi Yana Julio
dalam lagu "Awan dan Ombak" dalam album Jumpa Lagi.
Seiring dengan popularitasnya, Agnes berhasil menjadi artis remaja dengan
bayaran termahal di Indonesia pada saat itu.
2003–2004: And the Story Goes
Agnes meraih
piala Anugerah Musik Indonesia 2004
Pada tanggal
8 Oktober 2003, Agnes merilis album dewasa pertamanya bertajuk And the Story Goes. Penggarapan album ini
melibatkan beberapa musikus kenamaan Indonesia, termasuk di antaranya Ahmad Dhani
dan Melly
Goeslaw.
Agnes menjelaskan "Untuk album baruku ini, aku memang ingin segala
sesuatunya dipersiapkan dengan matang. Dari pemilihan lagu, musikus, sampai
konsep videoklip, aku ingin yang benar-benar oke."
Proses penggarapan album yang memakan waktu selama 1,5 tahun tersebut juga
disibukan dengan audisi penari dan program gizi untuk mempersiapkan stamina
Agnes sebagai penyanyi.
Proses persiapan yang benar-benar matang tersebut akhirnya membuahkan
kesuksesan pada album tersebut. Aquarius Musikindo selaku label yang menaungi
Agnes melaporkan bahwa And the Story Goes sudah laris dipesan sekitar
35.000 keping sebelum dirilis secara resmi.
Tak lama berselang, album ini kemudian meraih double platinum dengan
penjualan lebih dari 300.000 keping.
Album pertama Agnes ini mengangkat "Bilang Saja" sebagai singel
pertama dengan klip yang mengusung konsep street fashion.
Singel lain yang lahir dari album ini yakni "Indah", "Cinta
Mati", dan "Jera". Selain sukses secara komersial, album ini
juga membuahkan sejumlah penghargaan. Pada ajang Anugerah Musik Indonesia 2004, Agnes
memenangkan tiga penghargaaan dari total sepuluh nominasi, yaitu sebagai
"Artis Pop Solo Wanita Terbaik" untuk lagu "Jera",
"Karya Produksi Dance/Tehno Terbaik" untuk lagu "Bilang
Saja", serta "Duo/Group Terbaik" untuk kolaborasinya dengan
Ahmad Dhani di lagu "Cinta Mati". Ia
juga berhasil meraih penghargaan sebagai "Pendatang Baru Terbaik"
pada Anugerah Planet Muzik 2004 yang digelar di Singapura.
Kesuksesannya dalam usia yang masih sangat muda membuat Agnes mendapat julukan
"Diva Muda" dalam kancah musik Indonesia.
Ia juga mulai memasang target untuk bisa berkarier di kancah internasional.
Sepanjang
tahun 2003, selain disibukan dengan perilisan album pertamanya, Agnes juga
menggarap sinetron Cewekku Jutek sebagai pemeran utama bersama Roger
Danuarta. Pada tahun berikutnya, Agnes membintangi dua sinetron, Bunga
Perawan dan Cantik.
Penampilan Agnes dalam tiga sinetron tersebut mengantarkannya meraih penghargaan
Panasonic Awards 2003 sebagai "Aktris Terfavorit" dan SCTV Awards
2004 sebagai "Aktris Ngetop". Di tengah kesibukannya sebagai
penyanyi, Agnes masih tetap memperhatikan pendidikannya. Setelah lulus dari
bangku SMA Pelita Harapan, ia menempuh pendidikan di Universitas Pelita Harapan (UPH) pada
jurusan Hukum.
2005–2007: Whaddup A'..?!
Agnes resmi
meluncurkan album keduanya berjudul Whaddup
A'..?! pada tanggal 10 Desember 2005. Kali ini, selain menggandeng
sejumlah musikus Indonesia seperti Dewiq, Melly Goeslaw, dan Andi Rianto,
Agnes juga mengajak penyanyi asal Amerika Serikat Keith
Martin untuk berkolaborasi.
Di album ini, Keith Martin menciptakan dua buah lagu berbahasa Inggris untuk
Agnes, termasuk di antaranya "I'll Light a Candle" yang mereka
bawakan secara duet.
Untuk mempromosikan album tersebut, Agnes menggelar konser tunggal di empat
kota di Indonesia, yakni Bandar Lampung, Surabaya, Bandung, dan Makassar,
dengan tajuk Clasnezenzation.
Album ini juga menelurkan lima singel hit yaitu "Bukan Milikmu Lagi",
"Tanpa Kekasihku", "Tak Ada Logika", "Cinta di Ujung
Jalan", serta "Dan Tak Mungkin". Whaddup A'..?! mendapat
respons positif dan diganjar sejumlah penghargaan. Pada pegelaran Anugerah Musik Indonesia 2006, Agnes
menyabet dua penghargaan yakni "Artis Pop Wanita Terbaik" dan
"Karya Produksi R&B Terbaik" untuk lagu "Bukan Milikmu
Lagi".
Pada ajang Penghargaan MTV Indonesia 2006, Agnes
kembali meraih trofi "Most Favorite Female" berkat lagu "Tak Ada
Logika". Whaddup
A'..?! juga telah meraih triple platinum untuk angka penjualan album
yang mencapai lebih dari 450.000 keping.
Penampilan
Agnes Monica sebagai bintang tamu pada Asian Idol
ditahun 2007
Pada tahun
2005, Agnes juga terlibat dalam syuting serial drama Asia berjudul The
Hospital di Taiwan
yang dibintangi oleh Jerry Yan, salah satu personel F4.
Agnes juga ikut dalam syuting serial Romance in The White House bersama
Peter Ho, yang dalam serial ini Agnes bermain hanya dalam beberapa episode
saja.
Di Indonesia, Agnes juga disibukan dengan perannya di dua sinetron di Indosiar,
yaitu Ku Tlah Jatuh Cinta dan Pink Di
penghujung tahun 2006, Agnes kemudian membintangi sinetron komedi berjudul Kawin
Muda yang ditayangkan di RCTI.
Pada saat yang bersamaan, Agnes juga memutuskan untuk cuti dari kuliahnya di
jurusan Hukum, Universitas Pelita Harapan. Langkah ini diambil Agnes akibat
kesibukannya dalam menjalani karier dan mempersiapakan rencananya untuk go
international.
Pada awal
tahun 2007, Agnes ditunjuk oleh DEA (Drugs Enforcement Administration) dan IDEC
Far East Region sebagai duta anti narkoba se-Asia.
Pada tanggal 15 Mei 2007, Agnes menjadi artis pembuka konser grup R&B
Amerika Serikat Boyz II Men di Istora Senayan, Jakarta.
Agnes dan promotor konser sempat mengumumkan bahwa ia akan berkolaborasi dengan
grup tersebut, meskipun akhirnya tidak terlaksana akibat persiapan yang belum
matang. Pada tanggal 23 Juni 2007, Agnes menggelar konser tunggal untuk pertama
kali di Stadium Negara, Kuala Lumpur, Malaysia, yang
disaksikan sebanyak 3.000 penonton.
Agnes juga menjadi bintang tamu khusus dalam panggung final Asian Idol
yang digelar pada tanggal 16 Desember 2007, dengan membawakan lagunya berjudul
"Get Up".
2008–2009: Sacredly Agnezious
Pada awal
tahun 2008, Agnes membintangi sinetron kejar tayang RCTI berjudul Jelita.
Agnes mulai menggarap album studio ketiganya dan merilis lagu berjudul
"Matahariku" lebih awal sebagai singel pertama. Sampai saat ini,
"Matahariku" merupakan singel terlaris Agnes dengan penjualan nada
sambung mencapai lebih dari tiga juta dalam waktu sembilan bulan.
Videoklip "Matahariku" juga telah ditonton lebih dari 4,5 juta kali
di YouTube, menjadikannya
video musik Indonesia yang paling banyak ditonton.
Lagu tersebut kembali membuahkan Agnes penghargaan di MTV Indonesia Awards sebagai "Most
Favorite Female" serta Anugerah Musik Indonesia 2009 sebagai
"Artis Pop Solo Wanita Terbaik".
Pada bulan September 2008, Agnes meluncurkan singel kedua berjudul "Godai
Aku Lagi" yang merupakan ciptaannya sendiri. Sebagai pemanasan sebelum
resmi merilis album, Agnes merilis album mini yang memuat dua singel saja "Godai Aku Lagi"
dan "Matahariku".
Agnes juga membintangi sinetron keduanya pada tahun itu berjudul Kawin Masal
Pada tanggal
4 Oktober 2008, Agnes tampil di panggung Asia Song Festival yang diselenggarakan oleh
Korea Foundation for International Culture Exchange di Seoul, Korea
Selatan. Acara yang diikuti 24 artis dari 12 negara Asia tersebut
disaksikan oleh 35.000 penonton di Seoul World Cup Stadium dan disiarkan di
stasiun televisi di 30 negara.
Agnes menampilkan dua lagu miliknya, "Godai Aku Lagi" dan "Shake
It Off", dengan memasukkan unsur tarian Bali. Penampilan Agnes
tersebut mendapat respons positif dari sejumlah media lokal Korea dan meraih
penghargaan "The Best Asian Artist Award" dari panitia.
Pada tahun berikutnya, Agnes kembali tampil di panggung tersebut dan membawakan
tiga lagu yaitu "Shake It Off", "Temperature", serta lagu
milik penyanyi pop Michael Jackson, "Heal the World".
Panggung kali ini diikuti 14 artis dari sembilan negara Asia dan disaksikan
sekitar 40.000 penonton.
Seperti penampilan sebelumnya, Agnes kembali mendapat sambutan baik serta
menerima penghargaan "The Best Asian Artist Award" untuk kedua
kalinya.
Pada tanggal
1 April 2009 Agnes akhrinya resmi meluncurkan album ketiganya yang diberi judul
Sacredly Agnezious. Kali ini, Agnes lebih
terlibat secara langsung dalam pengerjaan album. Dengan dibantu sejumlah
musikus ternama, yaitu Erwin Gutawa, Dewiq, Pay, dan DJ Sumantri,
Agnes turut terlibat sebagai produser dan pencipta lagu dalam album tersebut.
Selain dua singel terdahulu, "Matahariku" dan "Godai Aku
Lagi", Sacredly Agnezious melejitkan singel lain berjudul
"Teruskanlah" dan "Janji-Janji". Pada MTV Indonesia Awards 2009, Agnes menyabet dua
penghargaan sebagai "Most Favorite Female" serta "Artist of the
Year" yang merupakan penghargaan tertinggi dalam acara tersebut.
Pada Anugerah Musik Indonesia yang digelar
pada tahun berikutnya, Agnes berhasil meraih dua penghargaan, masing-masing
untuk kategori "Album Pop Terbaik", "Artis Solo Pop Wanita
Terbaik" dan "Album Terbaik Terbaik".
Pada tanggal 23 Mei 2009, Agnes tampil sebagai salah satu bintang tamu dalam
acara "Festival of Life" di Garuda Wisnu Kencana, Bali, dalam rangka
peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang.
Pada tanggal 14 Oktober 2009, Agnes juga terlibat dalam konser pementasan
lagu-lagu grup legendaris ABBA bertajuk "Dancing Queen" di Istora Senayan dengan
menyanyikan lagu "The Winner Take It's All".
Setelah sekian lama cuti dari kuliahnya, Agnes akhirnya memutuskan untuk
mengundurkan diri dari jurusan Hukum Universitas Pelita Harapan dengan IPK
terakhir 3,67.
Ia kemudian melanjutkan kuliahnya di Oregon State University (OSU), Amerika
Serikat, dengan program distance education di jurusan Political
Science.
2010–sekarang: Agnes Is My Name
Memasuki
tahun 2010, Agnes mendapat kehormatan menjadi juri dalam ajang pencarian bakat Indonesian
Idol.
Kehadiran Agnes di ajang tersebut sempat diragukan karena usianya yang masih
terlalu muda. Agnes berkomentar "Kalau pengalaman, jangan dilihat dari
umur. Dengan prestasi yang aku dapat, enggak ada beban buatku berada di antara
Mas Anang dan Mas Erwin.
Aku sendiri merasa bukan jadi juri, aku dibiarkan jadi diri sendiri, aku
sebagai teman mereka [para peserta]. Aku akan bagi pengalamanku ke
mereka."
Agnes juga ditunjuk menjadi duta MTV EXIT (End Exploitation and Trafficking)
dalam misi memberantas perdagangan manusia.
Pada tahun ini, Agnes meluncurkan singel berjudul "Karena Ku Sanggup"
yang ia ciptakan bersama musikus Andi Rianto. Ia
juga membintangi sinetron berjudul Pejantan
Cantik yang tayang di Indosiar. Pada tanggal 21 November 2010, Agnes
menjadi salah satu pembawa acara karpet merah ajang penghargaan tahunan American Music Awards yang diselenggarakan di
Nokia Theatre, Los Angeles, Amerika
Serikat. Ia tampil menggunakan busana bermotif batik dan kebaya, serta
sesekali menggunakan bahasa Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Agnes juga berduet bersama penyanyi Meksiko Christian Chávez dalam lagu berjudul "¿En
Dónde Estás?" yang dikemas dalam bahasa Spanyol, Inggris, dan Indonesia.
Pada tanggal
2 Februari 2011, Agnes meluncurkan sebuah album kompilasi
terbaik yang diberi judul Agnes
Is My Name.
Album ini memuat sepuluh singel pilihan dari tiga album
studio sebelumnya, ditambah dua lagu terbaru "Karena Ku Sanggup"
dan "Paralyzed".
Album ini hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia dan meraih plakat "Million
Award" untuk penjualan lebih dari satu juta keping dalam waktu empat
bulan.
Pada saat acara peluncuran album tersebut, Agnes mengumumkan bahwa ia telah
menandatangani kontrak dengan Sony/ATV Music Publishing.
Pada tanggal 23 Maret 2011, bertepatan dengan Perayaan Hari Musik Nasional,
Agnes menerima penghargaan Nugraha Bhakti Musik Indonesia (NBMI) dari Menteri Kebudayaan dan
Pariwisata dan Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Penata Musik
Rekaman Indonesia (PAPPRI) atas dedikasi dan sumbangsihnya, baik berupa
pemikiran maupun perbuatan, bagi kemajuan dan perkembangan serta pelestarian
musik Indonesia.
Agnes juga kesekian kalinya meraih penghargaan di Anugerah Musik Indonesia, untuk tahun 2011
ia memenangkan kategori "Artis Solo Wanita Terbaik".
Pada bulan
September 2011, Agnes berduet dengan penyanyi senior Amerika Serikat Michael
Bolton pada lagu "Said I Loved You...But I Lied". Lagu tersebut
direkam dalam album Bolton bertajuk Gems: The Duets Album yang dirilis
di seluruh kawasan Asia, termasuk Jepang.
Agnes juga berduet dengan Andy /rif sebagai penyanyi tamu pada lagu "Berkelana
ke Ujung Dunia" di album keempat Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono bertajuk Harmoni.
Pada tahun yang sama, ia merilis singel berjudul "Rindu", lagu
ciptaan Eros
Djarot yang aslinya dipopulerkan oleh Fryda pada tahun
1995.
Agnes berhasil meraih nominasi sebagai "Worldwide Act Asia Pasific"
dalam ajang penghargaan MTV Europe Music Awards 2011. Ia
juga menjadi nominator di American Nickleodeon Kids Choice Awards 2012 kategori
"Favorite Asian Act".
Saat ini Agnes sedang sibuk merampungkan proyek album internasional perdananya
di Los Angeles bersama beberapa musisi, termasuk di antaranya produser dan
rapper Timbaland.
Keartisan dan citra
|
|
Agnes
merupakan penyanyi solo yang mengusung jenis musik pop, R&B, dan hip-hop.
Ia mengakui Aretha Franklin, Jill Scott,
Angie
Stone, Madonna,
Michael
Jackson, Fantasia, dan Beyoncé
sebagai pengaruh besarnya dalam bermusik.
Agnes juga sering dibanding-bandingkan dengan artis Amerika lainnya, terutama Britney
Spears dan Christina Aguilera.
Meskipun demikian, cukup banyak pula penyanyi Indonesia yang terpengaruh Agnes
dalam hal gaya bernyanyi dan penampilan.
Penyanyi dari negara tetangga, Stacy, bahkan mendapat julukan sebagai "Agnes Monica
Malaysia" akibat pengaruh Agnes pada dirinya.
Agnes memiliki jenis suara sopran dengan jangkauan yang cukup tinggi.
Ia merupakan artis pertama dalam kancah musik Indonesia yang menggunakan teknik
vokal whistle register pada lagu "Karena Ku Sanggup"
dan "Rindu".
Untuk lagu-lagu bertempo cepat, Agnes memadukannya dengan koreografi yang
energik di atas panggung, sehingga sering mengharuskannya untuk tampil secara lip
sync.
Selain sering berlatih vokal, Agnes juga rajin melatih gerakan tari dan stamina
untuk menunjang penampilannya. Sampai saat ini, Agnes merupakan satu-satunya
artis Indonesia yang memiliki grup tari pribadi yang bernama Nezindahood.
Penari-penari dalam grup tersebut dipilihnya melalui audisi sejak penggarapan
album pertamanya pada tahun 2003.
Seiring dengan profesinya sebagai penyanyi, Agnes juga mengembangkan
kemampuannya dalam bermain piano dan menulis lagu.
Bakat Agnes dalam mencipta lagu mulai terbentuk saat menggarap album Sacredly Agnezious, saat ia menciptakan tiga
lagu termasuk singel "Godai Aku Lagi".
Agnes
merupakan artis yang selalu membawa tren baru di kalangan anak muda, khususnya
dalam hal penampilan, baik itu pakaian, aksesori, maupun tata rambut.
Melalui penampilannya di atas panggung, video musik, dan sinetron, Agnes telah
memopulerkan berbagai gaya berpenampilan, mulai dari punk rock hingga harajuku.
Namun demikian, Agnes juga tak jarang dituduh tidak orisinal dan cenderung
kebarat-baratan. Agnes menanggapi komentar mengenai dirinya tersebut dengan
berkata:
“
|
Tidak ada
satu pun di dunia ini yang "original" tanpa pengaruh dari hal
lainnya. Saya beruntung lahir dan dibesarkan di Indonesia (specifically
Jakarta) di zaman ini di mana kita (dalam hal ini Indonesia) sangat terbuka
dengan proses globalisasi. Budaya Timur dan budaya Barat saling memengaruhi,
ya begitu keadaannya. Intinya, adanya pengaruh antarbudaya jangan dianggap
sebagai "budaya yang berbenturan", tapi anggaplah sebagai budaya
yang "saling melengkapi". Ambil yang baik dari budaya-budaya
tersebut dan tinggalkan yang negatif. Jadi, ya, saya ini adalah produk
Indonesia dan produk era globalisasi.
|
”
|
Ketertarikan
Agnes dalam dunia busana mendorongnya untuk menekuni bisnis clothing line
yang mendapat sambutan bagus.
Menurut survei yang dilakukan majalah Cosmopolitan
pada tahun 2010, Agnes merupakan penyanyi wanita terseksi di Indonesia. Ia
juga sempat meraih Kartini Award dari Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT)
dan World Health Organization (WHO). Menurut Ketua Umum WITT Nita Yudi,
"Karena Agnes adalah artis muda berprestasi yang enerjik, dan pastinya
tidak merokok. Semoga dapat menjadi contoh yang baik bagi generasi muda."
Agnes juga merupakan selebriti yang tertutup mengenai kehidupan pribadinya di
media. Ia sering diterpa gosip menjalin hubungan khusus dengan sejumlah nama,
namun tak satu pun yang ia konfirmasi.
Agnes
merupakan penyanyi Indonesia dengan jumlah penghargaan paling banyak dalam
sejarah.
Sebagai salah satu figur paling dominan dalam industri hiburan Indonesia, Agnes
telah mendapat kepercayaan untuk menjadi bintangi iklan ataupun duta oleh
berbagai merek produk.
Agnes juga telah terlibat dalam sejumlah kegiatan sosial. Ia melakukan kegiatan
penggalangan dana untuk membantu para korban bencana, seperti di Sumatera
Barat dan Situ Gintung.
Agnes juga membantu menggalang dana senilai lebih dari Rp 400 juta untuk Persis,
tim sepak bola Surakarta, melalui konser yang diadakan di Diamond Convention
Center di Surakarta.
Awal bulan Desember 2011, Agnes Monica mengadakan konser amal "Save A Teen
Charity Concert", konser yang diadakan untuk membantu remaja-remaja yang
putus sekolah. Hasil tiket yang ludes terjual diserahkan ke Sampoerna
Foundation sebagai pemrakarsa acara untuk disumbangkan pada remaja-remaja yang
yang membutuhkan.
Diskografi
Album studio
- And the Story Goes (2003)
- Whaddup A'..?! (2005)
- Sacredly Agnezious (2009)
Album lain
- Si Meong (1992)
- Yess! (1995)
- Bala-Bala (1996)
- Nez (2008)
- Agnes Is My Name (2011)
Penampilan lain
- "Tralala-Trilili" – lagu tema acara televisi Tralala-Trilili (1998)
- "Pernikahan Dini" dan "Seputih Hati" – album kompilasi Love Theme (2001)
- "Awan dan Ombak" – duet dengan Yana Julio dalam album Jumpa Lagi (2002)
- "Said I Loved You...But I Lied" – duet dengan Michael Bolton dalam album Gems: The Duets Album (Asian Edition) (2011)
- "Rindu" – singel non-album (2011)
- "Silent Night" – album kompilasi Natal Damai Bersamamu (2011)
- "Berkelana ke Ujung Dunia" – duet dengan Andi Rif dalam album Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Harmoni (2012)
Sinetron
- Lupus Milenia (1999)
- Mr Hologram (1999)
- Pernikahan Dini (2001)
- Amanda (2002)
- Ciuman Pertama (2002)
- Cinta Selembut Awan (2002)
- Cewekku Jutek (2003)
- Cantik (2004)
- Bunga Perawan (2004)
- Ku 'Tlah Jatuh Cinta (2005)
- Pink (2006)
- Romance In The White House (2006)
- The Hospital (2006)
- Kawin Muda (2006)
- Jelita (2008)
- Kawin Masal (2008)
- Pejantan Cantik (2010)
- Marissa (2011)
- Mimo Ketemu Poscha (2012)
Pembawa acara
- VAN (Video Anak Anteve) – Anteve
- Tralala-Trilili – RCTI
- Diva Romeo – Trans TV
- American Music Awards 2010 – ABC Channel
Sherina Munaf
Sherina Munaf
|
|
Latar belakang
|
|
Nama lahir
|
Sinna
Sherina Munaf
|
Lahir
|
|
Tahun aktif
|
1999 -
sekarang
|
Perusahaan rekaman
|
|
Orang tua
|
Triawan
Munaf dan Luki Ariani
|
Sinna
Sherina Munaf (lahir di Bandung,
Jawa Barat,
11 Juni 1990; umur 22 tahun)
adalah penyanyi
Indonesia
berdarah Minang
yang mulai tenar pada tahun 1999. Sherina merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan
Triawan Munaf dan Luki Ariani. Sherina merupakan lulusan dari British
International School. Hobinya adalah menyanyi dan melukis. Selain itu
Sherina adalah orang pertama di Indonesia yang mencapai 1 juta followers di Twitter di tengah
kerumunan sekitar 7-8 juta tweeps atau pemakai twitter di
Indonesia sekarang ini, walau kini jumlah followernya telah disalip oleh Agnes
Monica.
Baru baru
ini Sherina diundang oleh Jackie Chan untuk mengisi acara amal. Acara amal yang digelar
di Victoria Park itu bertujuan
menggalang dana untuk korban gempa dan tsunami di Jepang. Selain
Sherina, acara bertajuk Artistes 311
Love Beyond Borders Organizing Committee itu dimeriahkan oleh ratusan artis
dari Jepang, Korea, Hong Kong, Taiwan, dan China. Selain itu Sherina juga
menjadi Duta Satu Hati Cerdaskan Bangsa (SHCB) Pocari Sweat. Acara yang
diselenggarakan oleh Pocari (PT. Amerta Indah Otsuka)
ini merupakan bentuk kepedulian untuk pendidikan anak Indnesia melalui
pengembangan minat baca lewat penyediaan fasilitas perpustakaan di
sekolah-sekolah yang tersebar di daerah Sumatera
Utara, Sumatera Selatan, Sumatera
Barat, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
dan Papua, yang
sejak tahun 2007-2011 program CSR dari produsen minuman ini dengan menyanyikan
lagu 'Satu Hati'. Sherina Munaf
memiliki Fans Club yang bernama Sherina Fans Club atau Sheraiser.
Karier
1999-2010
Sherina
muncul pertama kali pada tahun 1999 dengan album Andai Aku Besar Nanti. Ia membawakan
lagu-lagu gubahan Elfa Secioria. Sherina pertama kali muncul di layar
lebar pada 2001 melalui 'Petualangan Sherina' bersama Derby
Romero, Alyssa Soebandono dan Butet Kertaradjasa. Selain itu, Sherina bersama
beberapa rekannya, seperti Maisy, Saskia, Geofanny, Joshua,
dan Kenny bermain dalam Operet Bobo berjudul Misteri Naga Ungu.
Sherina
pernah tampil di panggung bersama Westlife, grup
band asal Irlandia,
menyanyikan lagu 'I Have A Dream'
2007: Primadona
Di awal
tahun 2007, Sherina
(di usia 16 tahun)
merilis album barunya yang bertajuk "Primadona". Keponakan dari
penyanyi senior Indonesia, Fariz Rustam Munaf, ini muncul dengan jenis lagu
yang sangat berbeda dari sewaktu ia masih kecil. Pada tahun ini juga, Sherina
ditunjuk sebagai ikon Panasonic menggantikan Dian Sastrowardoyo.
2008
Pada tahun
2008, selain membuat lagu untuk film 'Laskar Pelangi' dan 'Ayat-ayat Cinta',
Sherina ditunjuk sebagai ikon Grand Indonesia Shopping Town.
2009
Tahun 2009,
Sherina meluncurkan album dewasanya yang kedua bertitel 'Gemini'. Album ini
berisikan lagu-lagu yang diciptakan sendiri. Di Album Gemini Sherina menjagokan
lagu Cinta Pertama dan Terakhir. Singel kedua yang dibuat bertajuk Geregetan
yang merupakan lagu ciptaan ayahnya!
2010
Tahun 2010,
karier Sherina semakin melambung berkat Album Gemini, sukses
Album Gemini yang melejitkan beberapa single seperti Cinta Pertama dan
terakhir,Geregetan dan Pergilah Kau,membawanya Laris menjadi model iklan,Tahun
ini saja, sudah empat produk yang meminangnya sebagai ikon. Tiga di antaranya
merek internasional.Tiga merek tersebut adalah produk kosmetik Maybelline,
lensa kontak FreshKon, serta jam tangan Casio. Untuk merek
terakhir, Sherina didapuk sebagai brand ambassador Baby G & Sheen
Iklan
- Pediasure
- Tini Wini Biti
- Maybelline
- Panasonic
- Polytron
- Layanan Masyarakat Mata Kasih
- Telkomsel Simpati Freedom
- Clear Shampoo Soft and Shinny
Adv (Brand Ambassador/Icon)
- Keju Kraft
- Pediasure
- Tini Wini Biti
- Campaign "Ayo Sekolah" Phase 3
- Iklan Layanan Masyarakat Mata Kasih
- Vidoran vision
- UNICEF
- Madurasa
- Curcuma Plus
- My Noodles
- Polytron
- My Indonesia : Indonesian Tourism Campaign
- Telkom
- Duta Lingkungan Hidup
- Panasonic Gobel Indonesia Brand Ambassador
- Mango
- Grand Indonesia Icon
- Maybelline New York
- Nokia
- Casio
- Freshkon softlens
- Simpati Freedom - Telkomsel
- Ford Fiesta
- Nature - E
- Duta MTV Staying Alive 2010
- Duta Satu Hati Cerdaskan Bangsa (SHCB) Pocari Sweat
- Clear Shampoo Soft and Shinny
- Duta One Young World 2011
Host
- Kuis Sherina (RCTI, 1999)
- Main Bersama Sherina (RCTI, 1999)
- Jiffest RCTI (RCTI, 2001)
- Narator Surat Sahabat (SCTV, 2006)
Diskografi
- Andai Aku Besar Nanti (1999)
- Petualangan Sherina (2000)
- My Life (2002)
- Primadona (2007)
- Gemini (2009)
Album kompilasi
- OST Ayat Ayat Cinta (2008)
- OST Laskar Pelangi (2008)
Single
Filmografi
- "Petualangan Sherina" (2000)
Cinta Laura
(Dialihkan
dari Cinta Laura Kiehl)
Cinta Laura
|
|
Latar belakang
|
|
Nama lahir
|
Cinta
Laura Kiehl
|
Lahir
|
|
Jenis Musik
|
|
Pekerjaan
|
|
Instrumen
|
|
Tahun aktif
|
2007–sekarang
|
Perusahaan rekaman
|
|
Situs resmi
|
Cinta Laura
Kiehl atau juga
biasa dikenal Cinta Laura (lahir di Quakenbrück,
Jerman, 17 Agustus
1993; umur 18 tahun)
adalah seorang aktris
dan penyanyi
Indonesia.Cinta mulai dikenal di masyarakat saat membintangi sinetron Cinderella (Apakah Cinta
Hanyalah Mimpi?). Cinta mendapatkan penghargaan SCTV Awards dalam
kategori "Aktris Ngetop" pada tahun 2007.
Cinta Laura juga membintangi film layar lebar, Oh Baby
yang diproduksi oleh MD Pictures pada tahun 2008. Dalam film
tersebut, Cinta diharuskan berakting dan menari sekaligus. Cinta juga
menyanyikan dua lagu dalam soundtrack film ini, Oh Baby dan We Can Do It.
Setelah
menjajal kemampuannya dengan belajar olah vokal dan sempat tampil sepanggung
dengan Ahmad
Dhani menyanyikan lagu Umbrella milik Rihanna, Cinta akhirnya masuk dapur rekaman. Bersama Duo Maia,
Cinta membawakan lagu Penghianat Cinta.
Pertengahan Desember 2009, ia merilis single Cinta
atau Uang dan album pertamanya yang dinamai dirinya sendiri, Cinta Laura.
Untuk menyukseskan karier Cinta Laura dalam bidang musik, ia berduet dengan Guy
Sebastian, penyanyi Australia dalam lagu Who's
That Girl.
Biografi
1993—2006: Awal kehidupan
Cinta Laura
Kiehl lahir pada 17 Agustus 1993 di Quakenbrück, Jerman. Ibunya bernama Herdiana, S.H. dan ayahnya bernama
Michael Kiehl, warga negara Jerman. Saat masih kanak-kanak Cinta gemar menyiram
tanaman, bermain perosotan, dan berenang di sungai yang letaknya tak jauh dari
rumahnya.
Dari kecil hingga remaja ia tinggal di luar Indonesia
karena mengikuti ayahnya yang bekerja sebagai General Manager
“Hotel Grand Hyatt”. Karena lahir dan dibesarkan di luar negeri, Cinta memiliki
keunikan dibandingkan artis Indonesia pada umumnya. Logat dan aksen bicaranya
seperti percampuran antara bahasa
Indonesia dan bahasa Inggris.
Ciri khas inilah yang membuat sosoknya lebih mudah dikenal. Kariernya di
industri hiburan–seperti kebanyakan selebritas lainnya–berawal dari dunia model. Saat masih
berusia 13 tahun, ia menjadi salah satu finalis "Top Model" 2006.
Setelah mengikuti proses seleksi, ia dinyatakan menang.
2007: Awal karier
Cinta
memulai debutnya di dunia hiburan setelah menjadi finalis Top Model 2006.
Salah seorang juri ajang pemilihan tersebut adalah Sanjay Maulani, seorang
casting direktur di MD Entertainment. Ia pun langsung ditawari untuk
membintangi sinetron. Akhirnya Cinta menerima tawaran untuk menjadi bintang
utama dalam sinetron Cinderella (Apakah Cinta
Hanyalah Mimpi?) produksi MD
Entertainment. Empat bulan pertama, di samping berlatih akting, Cinta
mendapat kursus bahasa Indonesia karena ia kurang lancar dalam berbahasa
Indonesia.
Setelah sukses membintangi sinetron Cinderella, ia meraih penghargaan
"Aktris Ngetop" pada ajang SCTV Awards
2007. Ia menyisihkan para nominator lain, yaitu Marshanda, Shireen
Sungkar, dan Nia Ramadhani.
2008—2009: Oh Baby & Upik Abu dan Laura
|
|
Setelah
berduet dengan Ahmad Dhani menyanyikan lagu "Umbrella"
milik Rihanna
pada satu ajang penghargaan yang diselenggarakan salah satu televisi swasta
yaitu SCTV Awards 2007,
kini Cinta Laura didaulat untuk menyanyikan theme song sinetron yang dia
bintangi yaitu Upik Abu dan Laura yang berjudul You Say Aku.
Lagu ini menjadi hits juga dan tempo yang up-beat untuk dance. Cinta Laura juga
pemeran utama dalam sinetron ini yang berperan sebagai Laura, gadis yang kaya
dan sombong.
Juli 2008, Cinta tersangkut
masalah sampai ke pengadilan dengan MD Entertainment .
Rumah produksi ini menggugat Cinta yang dianggap menyalahi kontrak kerja.
Setelah menjalani beberapa kali sidang, akhirnya pertengahan Desember 2008
pengadilan memutuskan pihak Cinta bersalah dan harus menanggung ganti rugi
materiil dan non materiil sebesar Rp1.716.406.000.
Namun, ia diberi pilihan: membayar denda atau membereskan pekerjaan yang
tersisa. Cinta akhirnya memilih menuntaskan kewajiban, meski tetap mengajukan
banding.
Pada Agustus
2008, Cinta Laura
main sebagai pemeran utama dalam film pertamanyanya Oh Baby
yang bercerita tentang seorang gadis miskin yang cantik dan bercita-cita ingin
menjadi penari. Di sini ia berperan pula bersama Randy
Pangalila, Tio Pakusadewo & Ridwan
Ghani. Untuk soundtracknya kali ini Cinta Laura juga menyumbangkan suaranya
dalam lagu Oh Baby dan We Can Do It. Lagu ini
bernuansa pop-dance yang memang seperti ciri khas Cinta Laura yang sedikit unik
dengan campuran bahasa logatnya bahasa Indonesia-Inggris
Setelah
membintangi sinetron Upik Abu dan Laura, Cinta Laura juga membintangi sinetron Air
Mata Cinta yang ditayangkan di stasiun tv RCTI,
ia juga terus mengembangkan karier di panggung tarik suara. Bahkan Duo Maia, grup artis
perempuan yang beranggotakan dua wanita ini mengajak Cinta berkolaborasi
bersama dalam singel Penghianat Cinta. Cinta tak berhenti sampai di
situ, album OST Beat
Hits yang dirilis tahun yang sama memuat duet antara Cinta dan Afgan
dalam lagu "Let’s Get The Beat" yang didaur ulang.
2010: Cinta Laura (self-titled)
Pada awal 2010, hakim berpihak
pada Cinta. Putusan pengadilan banding di Pengadilan
Tinggi Jakarta memenangkan Cinta dalam perselisihan tersebut. Pengadilan
Tinggi memutuskan gadis bertampang Indonesia itu tak menyalahi kontrak kerja,
serta tidak harus membayar denda. Selain itu, kegemaran Cinta dalam menari
membuatnya didapuk jadi ikon acara Dance Off di AXN Asia pada akhir Januari 2010.
Pada bulan Februari,
setelah merilis lagu Cinta Atau Uang pada akhir tahun 2009 lalu, Cinta Laura
merilis album studio pertamanya bertajuk Cinta Laura (self-titled) dengan single
hitsnya yaitu Cinta atau Uang yang juga merupakan soundtrack
dalam film "Seleb Kota Jogja (SKJ)", film yang juga
dibintanginya.
Di sini Cinta tetap mengedepankan irama beat dan mengandung lagu jenis electropop.
Kegemarannya akan tarian/dance ia maksimalkan dalam videoklip. Bahkan ia
membuat audisi pencarian untuk dancer-nya dalam pembuatan video klip Cinta Atau
Uang dan single lannya juga dalam konsernya. Album baru yang ia rilis mendapat
sambutan hangat, terbukti lagu andalan Cinta mencapai posisi utama tangga lagu
nasional di stasiun televisi dan radio. Penjualannya album baru Cinta juga
bekerja sama dengan salah satu restoran cepat saji yang terkenal di Indonesia
yaitu "KFC".
Dalam album ini Cinta Laura juga memasukkan single yang telah dirilisnya
terlebih dahulu sebagai soundtrack film atau sinetron misalnya Oh Baby, You Say Aku,
dan We Can Do It.
Cinta Laura
mendapatkan “Platinum Award” atas penjualan albumnya.
Setelah dua
minggu perilisan album Cinta Laura dan terjual 100.000 keping CD,
ia mendapatkan penghargaan “Platinum Award”.
Setelah itu Cinta Laura merilis single keduanya yang bertajuk Shoot Me.
Lagu ini berjenis musik electropop yang enak didengar, lagu untuk dance, selain
itu liriknya juga mudah dihafal. Lagu ini juga sukses di pasaran walaupun tidak
sesukses single pertamanya Cinta Atau Uang. Dalam video klip kali ini Cinta
Laura berperan seperti "Angelina
Jolie" dan juga mengajak dancer-nya dalam pembuatan video klipnya.
Akhir tahun
ini Cinta laura akan meninggalkan Indonesia karena memilih melanjutkan kuliah
di luar negeri, Amerika Serikat. Tetapi jelang keberangkatan ke
Amerika pada akhir tahun ini, Cinta menyempatkan diri melakukan syuting video
klip terakhirnya dalam album bertajuk Cinta Laura yang berjudul Guardian
Angel. Melalui single terbarunya, Cinta meraih prestasi mengagumkan karena
hanya dalam waktu empat bulan, albumnya telah laris terjual 750 ribu kopi. Lagu
kali ini berjenis musik pop-ballad yang slow . Dalam video klip ini Cinta Laura
berperan seperti putri yang bahagia karena telah mempertemukan seorang angel/
peri penjaganya yang sesuai lirik dan lagunya yang slow.
Cinta Laura
pun sudah siap untuk hidup mandiri. Artis cantik ini mulai bersiap meninggalkan
Indonesia untuk hidup sendiri di luar negeri mulai pertengahan tahun ini. Gadis
belia dengan penghargaan "multi-platinum" album ini berencana akan
kuliah di salah satu universitas di Amerika. Dari
beberapa universitas yang akan dia daftar, "Stanford University" California
merupakan yang paling dia idamkan. Saat interview, Cinta memberikan alasan
bahwa Stanford University adalah kampus dengan peringkat yang baik di Amerika
dan kota California merupakan kota yang ideal untuk ditempati. Sekarang Cinta
tinggal menunggu pengumuman dari beberapa Universitas yang sudah dia daftar
pada bulan Juni 2010
dan kalau lancar, bulan Agustus 2011 Cinta sudah memulai kuliah disana.
Berkat penjualan album-nya yang telah dirilis awal tahun lalu yaitu melebihi 1
juta keping, maka ia mendapat 12× Platinum.
2011—sekarang: Awal karier Internasional
Untuk
menyukseskan kariernya dalam bidang musik di Internasional, akhir Januari 2011, Cinta Laura kali
ini akan berkolaborasi dengan Guy
Sebastian, pemenang Australian Idol 2003 dalam lagu Who's
That Girl, lagu ini menduduki chart 1 di beberapa tangga lagu Australia dan
Selandia
Baru.
Guy sangat senang dengan adanya kesempatan ini serta berharap lagu ini bisa
dinikmati oleh pendengar di Asia khususnya Indonesia.
Pada 24 April
2011, Cinta Laura berduet dengan Inul
Daratista menyanyikan lagu Cinta Mati 2 dimana lagu ini berjenis musik
berbeda dengan apa yang biasa Cinta Laura (electropop)
dan Inul (dangdut)
bawakan. Diiringi dengan musik orkestrasinya “Aminoto Kosin Orchestra” dalam
acara “Harmoni: Perempuan
Indonesia” yang ditayangkan di stasiun televisi SCTV.
Setelah melaksanakan ujian nasionalnya, akhirnya Cinta Laura tahun ini lulus
dari sekolahnya dengan nilai A dan masuk dalam 10 besar lulusan terbaik. Hal
itu membuahkan hasil, tahun ini ia dipilih sebagai ikon remaja sukses
dalam “Be A Champion In Your Life” yang mana digelar oleh “James Gwee”.
Menurut rencana pada bulan Agustus mendatang seperti yang dijadwalkan sebelumnya, ia
akan kuliah di "Columbia University" di Amerika
Serikat dan mengambil 2 jurusan sekaligus yaitu Political Science
dan Psychology.
Saat ini
Cinta Laura sedang mengerjakan album studio keduanya yang rencananya akan
dirilis pada Agustus/September
mendatang. Dalam album keduanya, ia sudah menyelesaikan 5 lagu yang semuanya
akan berisi 10 lagu.
Cinta mengatakan kalau albumnya ini lebih bersifat musik untuk usia remaja
bukan seperti album pertamanya yang agak seperti anak kecil. Tapi tetap dengan
pribadi Cinta yang mengusung jenis musik pop-electro dan
musik up-beat. Cinta merilis album ini sebagai album perpisahan (farewell
album) dan album terakhirnya tinggal di Indonesia.
Pada akhir
bulan Juni 2011,
Cinta Laura sedang shooting selama tujuh minggu untuk membintangi sebuah film
Hollywood yang juga bekerja sama dengan SCTV
yaitu The Philosopher yang
diproduksi melibatkan bintang internasional dan akan diputar di seluruh bioskop
dunia. Melalui casting untuk film The Philosophers dengan dua artis Indonesia
lainnya, akhirnya ia terpilih. Pemainnya sendiri berasal dari Australia dan
Inggris, salah
satu diantaranya adalah bintang film Harry
Potter, Bonnie Wright, yang berperan sebagai pacar Harry Potter.
Cinta pun merasa mendapat kejutan besar dengan kesempatan itu, dimana ia akan
memerankan tokoh Utami.
Film yang disutradarai John Huddles dan diproduseri oleh George Zakk ini
dipastikan tak mengkhawatirkan studi lanjutannya di Amerika
Serikat yang ditempuh dalam akhir Agustus.
Pada awal
Januari 2012, Cinta Laura telah merekam dua lagu di Los Angeles
untuk album keduanya yang akan dirilis pada Juni 2012.
Singel pertamanya, telah dirilis pada 9 Mei 2012 yang
berjudul "Tulalit" yang
menampilkan Rayi (anggota grup musik RAN) sebagai rapper dalam lagu barunya.
Filmografi
Film
|
|||
Tahun
|
Judul
|
Peran
|
Produksi
|
2008
|
Baby
|
||
2010
|
Gadis
|
||
2012
|
Utami
|
An Olive
Branch Productions
|
Sinetron
|
||||
Tahun
|
Judul
|
Peran
|
Produksi
|
Episode
|
2007
|
Cinta
|
324 Eps.
|
||
2008
|
Laura
|
110 Eps.
|
||
2009
|
Cinta
|
Sinemart
|
53 Eps.
|
Diskografi
Album
Tahun
|
Judul
|
Single
|
Penjualan
|
Sampul
|
|
|
|
|
|||
akan diumumkan
|
|
belum diketahui
|
belum diketahui
|
Singel bersama
Tahun
|
Judul
|
Album
|
Sang Juara
oleh Duo Maia |
||
2009
|
Ost. Beat Hits
bersama Afgan |
|
Twenty Ten
oleh Guy Sebastian |
Nominasi dan penghargaan
Tahun
|
Penghargaan
|
Kategori
|
Hasil
|
Finalis Top Model
|
Model
|
Menang
|
|
Aktris
Ngetop
|
Menang
|
||
Breakthrough
Awards
|
Menang
|
||
Aktris
Panasonic Awards
|
Nominasi
|
||
Aktris
Terbaik
|
Menang
|
||
Majalah Trax
|
Menang
|
||
Tabloid Bintang
|
Menang
|
||
Menang
|
|||
Menang
|
|||
Menang
|
|||
Artis
Paling Berpengaruh
|
Menang
|
||
Penyanyi
Wanita Terfavorit
|
Nominasi
|
||
Aktris
Terfavorit
|
Menang
|
||
Indonesian
Star Wannabe Award
|
Nominasi
|
||
Persembahan
Vokal Terbaik Dalam Lagu (Artis Baru Wanita) — Oh
Baby
|
Nominasi
|
||
Aktris
Terfavorit
|
Nominasi
|
||
Icon Dance
Off AXN
|
Menang
|
||
Penyanyi
Wanita Terfavorit
|
Nominasi
|
||
Aktris
Terfavorit
|
Nominasi
|
||
Indonesian
Star Wannabe Award
|
Menang
|
||
Lagu
Paling Ngetop — Guardian Angel
|
Nominasi
|
||
Album
Paling Ngetop — Cinta Laura
|
Nominasi
|
||
Champion Teens
|
Menang
|
||
Karya
Produksi Dance/Dance Electronic Terbaik — Cinta
Atau Uang
|
Menang
|
||
Theme Song
Terfavorit — Cinta Atau Uang
|
Nominasi
|
||
Penyanyi
Wanita Terfavorit
|
Nominasi
|
1 komentar:
kenapa gak buat film aja pake 3 artis ini,,, kalo tawaran saya sie, buat film action aja dimna ketiga cewek ne memiliki keahlian masing2, sherina ahli dalam seni pedang, cinta ahli dalam seni menembak, dan agnes ahlis dalam seni bela diri,, dimna gambaran tersebut terlihat dari video klip dri lgu masing2 mereka...
saya rasa bakalan menjadi film action yg luar biasa.. besar hrapan tuk itu terwujud... peace.
Posting Komentar